Laporan wartawan : Indra.S
TELUK GELAM.OKI.Mediapagi.co.id — Sebuah prestasi yang patut diacungi jempol bagi sosok Ludi, belum satu tahun kepemimpinannya sejak dilantik menjadi kepala desa Sugih Waras kecamatan Teluk Gelam kabupaten OKI provinsi Sumsel pada Januari 2020 yang lalu, telah banyak melakukan terobosan untuk desanya.
Selain pelayanan prima dan infrastruktur yang menjadi perioritas, Ludi bersama segenap perangkat desa beserta elemen lembaga yang ada bercita cita agar desanya bisa menjadi desa Wisata.
Ludi berkeyakinan banyaknya potensi kearifan lokal serta nilai budaya khas yang dapat digali untuk dikembangkan menjadi wisata berbasis Pedesaan (desa wisata) yang nantinya mampu menggerakkan aktivitas ekonomi desanya.
Disisi lain dirinya juga melihat Pariwisata alternatif saat ini menjadi tren bagi para wisatawan. Pariwisata alternatif merupakan konsep wisata yang lebih bersahabat dengan alam dan masyarakat lokal.
Menyikapi hal itu, disaat momen menyambut perayaan HUT RI 17 Agustus 2020 yang lalu dengan azas gotong royong Ludi bersama perangkat desa beserta segenap elemen lembaga, berinisiatif mengajak masyarakatnya mengumpulkan ban bekas dan menata tebing bantaran sungai sedemikian rupa, dan membangun Pondok pondok kecil untuk peristirahatan agar di sepanjang bantaran sungai tersebut menjadi lebih Asri.
Dikatakan oleh Ludi, ” Seperti kita ketahui bersama sejalan dengan peraturan menteri pariwisata republik indonesia Nomor 29 tahun 2015, desa wisata merupakan bagian dari pengembangan pariwisata berkelanjutan, menjadi salah satu program pemerintah republik Indonesia yang diharapkan dapat mempercepat kebangkitan pariwisata dan memicu pertumbuhan ekonomi, ” ujarnya pada wartawan, minggu (14/11/21).
” Alhamdulillah Saat ini desa Sugih Waras sudah memiliki atraksi wisata berupa playing fox, atraksi uji nyali unik bergantung menyebrang sungai, spot photo dan kendaraan air jenis klotok (ketek) untuk fasilitas penyebrangan menuju lokasi wisata yang ada diseberang desa, ” Ungkap Ludi.
Ludi berharap upaya pengembangan inovasi desa wisata yang dilakukannya bersama masyarakat, dan baru memiliki capaian berkisar 10 persen ini, kedepan ada pihak ketiga (Investor) ataupun dinas terkait yang dapat membantu menyukseskan percepatan capaian lainnya.
Sehingga terus bisa melakukan membangun wahana ramah anak (playing ground), kolam ikan, kolam pemancingan, water boom, penambahan TK/PAUD dan wahana lain nya, agar dapat terbentuk sarana dan prasarana yang berstandarisasi untuk menuju terciptanya destinasi wisata Sugi Waras yang lebih maju.
” Sehingga desa Sugih Waras mampu menampilkan nilai budaya alam yang lebih unik dan dapat menarik minat pengunjung lokal maupun manca negara, serta menjadi destinasi wisata yang memiliki keunikan tersendiri dengan konsep atau ide desa wisata yang memiliki nilai jual lebih menonjol, dan menjadi sebuah ikon destinasi wisata yang dapat mewakili kabupaten OKI di tingkat Nasional, ” tukas Ludi.
” Semoga dengan suksesnya desa Sugih Waras menjadi destinasi wisata, selain untuk PAD, dapat menciptakan lapangan kerja yang bisa mengangkat perekonomoian masyarakat, ” Pungkas Ludi.
Komentar