MEDIAPAGI.CO.ID, PALI– Gubernur Sumatera Selatan H.Herman Deru membuka gelaran Seleksi Tilawatil Qur’an dan Hadits (STQH) tingkat Provinsi Sumatera Selatan XXVIII, dengan tuan rumah Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) , selasa(22/04/2025).
Turut hadir dalam pembukaan, Bupati PALI Asgianto, ST, bersama Wakil Bupati Iwan Tuaji, SH Gubernur Sumatera Selatan H. Herman Deru, para pejabat daerah tetangga, serta jajaran Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) di lingkungan Pemerintah Kabupaten PALI.
Pada saat pembukaan STQH, Bupati PALI Asgianto ST menyatakan bahwa kabupaten yang dipimpinnya siap melaksanakan kegiatan akbar tersebut meskipun kabupaten PALI merupakan daerah baru dan dirinya belum lama dilantik.
“Pada saat selesai dilantik jadi Bupati, saya ditanya ketua MUI siapkah PALI jadi tuan rumah gelaran STQH tingkat provinsi? Saya jawab kami siap, kebetulan berbarengan dengan HUT PALI Ke-12, maka kami mengutamakan memuliakan Al-Qur’an. Kalau kita memuliakan Al-Qur’an insyaallah berkah pemerintah,” jelas Bupati.
Kepada seluruh peserta atau kontingen STQH tingkat provinsi Sumatera Selatan, Bupati berpesan agar menampilkan yang terbaik agar menghasilkan Qori dan Qoriah terbaik yang akan tampil di tingkat nasional bahkan internasional.
“Silahkan berlomba dan tampilkan penampilan terbaik agar dalam kejadian ini menghasilkan Qori dan Qoriah yang mewakili Sumsel ikuti STQH tingkat nasional,” Ucapnya.
Gubernur Sumsel H. Herman Deru pun menyampaikan rasa bangganya atas penyelenggaraan STQH yang disebutnya sebagai salah satu yang termegah sepanjang sejarah pelaksanaan di Sumatera Selatan. Ia menyebut Kabupaten PALI sebagai representasi nyata bahwa daerah muda pun mampu memberi kontribusi besar dalam membumikan ajaran Islam.
“Kegiatan ini bukan hanya ajang lomba. Ini adalah dakwah, ini adalah syiar. Dan PALI telah membuktikan diri mampu mengemban amanah ini dengan luar biasa,” kata Gubernur Deru.
Gubernur juga menegaskan misi besar Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan dalam menghapus buta aksara Al-Qur’an di seluruh wilayahnya. Ia mengajak semua generasi Z, milenial untuk mendekat kepada Al-Qur’an dengan cara yang kreatif namun tetap dalam koridor syariat.
“Kehadiran kita semua hari ini adalah bentuk dukungan nyata. Semoga lantunan ayat-ayat suci yang terdengar dari PALI ini menjadi doa terbaik untuk Sumatera Selatan yang lebih religius dan harmonis,” tutupnya.(Hera)
Komentar