Red Barab Dafri FR
LAHAT SUMSEL, mediapagi.co.id – Kebutuhan Gas Elpiji dari PT Pertamina baik ukuran 3 Kg, 5,5 Kg bahkan 12 Kg ditujukan ke Agen yang disalurkan ke Pangkalan menjelang lebaran Idul Adha di Kabupaten Lahat, aman untuk memenuhi kouta kebutuhan konsumen.
Hal itu diungkapkan Sekda Lahat melalui Kabag Sumber Daya Alam (SDA), Syaifullah Aprianto ST usai memantau Pangkalan Gas Elpiji yang didampingi Ketua Himpunan Wiraswasta Nasional Minyak dan Gas (Hiswana Migas) Kabupaten Lahat, Firdaus Agoes. Kamis (30/7/2020).
Selain Ketua Hiswana Migas Lahat ikut juga mendampingi Kabag SDA ketika memantau Pangkalan Gas Elpiji, yakni pemilik Agen PT Persada Abadi Lahat, PT Sentral Mandiri, PT Rejeki Jaya, PT Hanny, PT Kenari Permai dan pemilik Agen PT Alam Adom Kenny.
“Alhmdulillah setelah kami meninjau kebutuhan Gas Elpiji untuk masyarakat di tujuh pangkalan, yakni Pangkalan LPG milik Purdi dan Indah Purnamawati di Kelurahan Talang Jawa Selatan Kecamatan Lahat lalu ke Pangkalan Aziza di Desa Tanjung Payang Kecamatan Lahat Selatan,” sambungnya.
Dijelaskan Syaifullah, tinjauan Pangkalan lanjut ke milik Asmawati di Kelurahan Lahat Tengah, Pangkalan M Ridwan, Pangkalan Karina Febriyanti serta Pangkalan Yayan di Kelurahan Bandar Agung Kecamatan Lahat disimpulkan kondusif dan bisa memenuhi kebutuhan lebaran Idul Adha.
Senada, pemilik Pangkalan Purdi Kelurahan Talang Jawa Selatan mengaku stok Gas Elpiji menjelang lebaran esok hari sampai dengan seminggu ini masih aman dan diprediksi tidak perlu penambahan pasokan
Pemilik Pangkalan Asmawati di Kelurahan Lahat Tengah juga menerangkan hal yang sama kepada media ini terkait kondisi stok Gas Elpiji masih mencukupi untuk lebaran Idul Adha.
Sementara Ketua Hiswana Migas Lahat, Firdaus Agoes menjelaskan pantauan persediaan Gas Elpiji menjelang lebaran Idul Adha bahkan dalam satu minggu kedepan, stoknya masih tergolong aman.
“Tak hanya di Kecamatan Lahat dan Kecamatan Lahat Selatan, pada umumnya di Kabupaten Lahat dengan rincian 6 agen dan 273 pangkalan semuanya aman dan InsyaAllah kenakalan harga di Pangkalan saat lebaran tidak ditemukan,” imbuhnya.*
Komentar