Menambah Wawasan Pelayanan Kesehatan Gratis, Walikota Bekasi dan Rombongan Sambangi Bupati Lahat

Pemerintahan93 Dilihat

Red – Barab Dafri Feri

LAHAT SUMSEL, mediapagi.co.id – Kedatangan Walikota Bekasi, Provinsi Jawa Barat dan rombongan ke Pendopoan dan Rumah Dinas disambut Bupati Cik Ujang SH dengan suguhan hangat serta masakan khas Kabupaten Lahat yakni pindang, pempek, dan kue apem.

”Terimakasih atas sambutan hangat dari Pak Bupati dan seluruh pejabat Kabupaten Lahat. Tentunya kedatangan kami untuk menambah wawasan dan serta bertukar fikiran terkait program layanan kesehatan,” ungkap Walikota Bekasi, Dr Rahmat Effendi kemarin ketika menyampaikan kata sambutannya.

Rahmat menambahkan, seperti diketahui pihaknya bahwa kebijakan berobat gratis setelah tidak ada titik temu Pemkab Lahat dengan BPJS, terkait alokasi anggaran yang tidak mencukupi, maka Pemkab Lahat memutus kerjasama dengan BPJS sejak 1 Januari 2020 untuk mengelola dana kesehatan oleh Pemkab sendiri.

“Warga Lahat dapat berobat gratis di beberapa rumah sakit dalam Provinsi Sumsel yang kini telah terjalin kerja sama. Tidak perlu repot-repot, warga pun cukup membawa KTP dan KK ketika berobat di rumah sakit rujukan dari puskesmas setempat. Sedangkan RS dapat mengklaim biaya pengobatan ke Pemkab Lahat,” jelasnya

Dilanjutkan Walikota, kedatangannya didampingi Inspektur Kota Bekasi, Widodo, Staf Ahli Bidang Ekonomi, Pembangunan dan Kemasyarakatan, Kepala Dinas Kesehatan Kota Bekasi, Tanti Rohilawati, Direktur Utama RSUD Chasbullah Kota Bekasi, Kusnanto Saidi, dan TIM KS Kota Bekasi datangi Kabupaten Lahat bertukar pikiran mengenai pelayanan kesehatan gratis.

Selain itu, terang Walikota rombongan dalam kunjungan kerja ini juga bertujuan guna menambah wawasan dan implementasi tentang program layanan kesehatan gratis terkait diterbitkannya Perpres 75 tahun 2019.

Sementara Bupati Lahat, Cik Ujang SH saat memberikan sambutan mengucapkan alhmdulillah dan terima kasih kepada Walikota Bekasi dan rombongan bisa bersilaturahmi di Kabupaten Lahat. Dan, tambah Bupati, nantinya bersama-sama saling menambah wawasan dari paparan Kepala Dinas Kesehatan Lahat.

Kepala Dinas Kesehatan Lahat, Ponco Wibowo SKM MKes memaparkan dari data Dinas Kesehatan Lahat, setidaknya pada tahun 2018 ada 168.385 jiwa terdaftar dalam BPJS Kesehatan. Tahun 2019 jumlah tersebut meningkat 200 ribu jiwa dengan biaya yang harus dikeluarkan sebesar Rp 49 miliar.

Angka tersebut, lanjut Ponco, bisa saja meningkat jika dengan program berobat gratis BPJS Kesehatan. Maka bagi warga Lahat yang sakit dan berobat dipastikan akan ditanggung Pemkab Lahat.

“Kalau menggunakan KTP dan KK, cukup bagi yang sakit saja yang kita bayar. Jadi selama ini warga sakit atau tidak, itu kita harus bayar iuran. Tentu lebih baik uang tersebut kita gunakan untuk keperluan lain masyarakat,” terangnya.

Untuk mempermudah warga, beber Ponco, Pemkab Lahat juga menjalin kesepakatan dengan beberapa rumah sakit. Baik di RSUD Lahat, RSMH Palembang, RSU Muhammad Husein, RSU Siti Fatimah dan rumah sakit lain di Palembang yang bisa dijadikan rujukan.***

Bagikan

Komentar