MEDIAPAGI.CO.ID – OKI. Menjelang pelaksanaan pemungutan dan perhitungan suara, Polres Ogan Komering Ilir menggelar simulasi pengamanan pemilu 2024
Simulasi dilaksanakan di Halaman GOR Perahu kajang, dibuka oleh Kapolres OKI AKBP Hendrawan Susanto, SH, S. IK, Rabu (28/8/24).
Turut hadir dalam simulasi tersebut Kepala OPD, Ketua KPU dan Bawaslu OKI, pejabat utama serta para peserta sosialisasi.
Saat diwawancarai Kapolres mengatakan “Bahwa kegiatan ini merupakan simulasi sispamkota tujuannya memberikan pelatihan kepada seluruh personil Polres OKI supaya saat menghadapi pelaksanaan pilkada serentak di kabupaten OKI, kita benar-benar siap kita mengetahui tugas dan peran masing-masing sehingga saat bertindak di lapangan kita akan tau harus berbuat apa, untuk pelaksanaan simulasi sispamkota ini kita di bantu TNI, POLRI dan Stakeholder lainnya berjumlah 525”, Ujarnya.
“Tadi kita lihat bagaimana melakukan pengamanan dalam segala eskalasi pengamanan eskalasi pertama adalah eskalasi hijau bagaimana demonstrasi di lakukan secara damai kita mengedepankan polwan, mengedepankan negosiator. Dari hasil kegiatan tersebut akhirnya massa bisa kembali dengan tertib dan tersampaikan aspirasi”.
Kemudian eskalasi kuning tindakan dorongan dari para demonstran melakukan kegiatan anarkis, kami dari dalmas awal dan dalmas lanjutan tujuan kegunaan dalmas lanjutan “kami bisa menjaga diri dan melakukan pengamanan kepada para demonstran dengan baik, kemudian eskalasi merah bila di situ sudah anarkis kami melakukan penebalan dengan meminta bantuan dari PHH sat brimob ada upaya-upaya untuk melakukan penegakan hukum dan tindakan tegas terhadap demonstran yang tidak bisa di himbau dengan ajakan kemudian melakukan kegiatan ada indikasi tindak pidana dengan melakukan penganiayaan atau melakukan kegiatan penjarahan di situlah eskalasi merah di terapkan.
Apabila ada eskalasi tinggi di mana ada penyanderaan atau penemuan bin di kpu maka kami penegakan hukum dengan menggunakan satuan dari sat brimob, untuk personel Brimob sekitar 110″, tambahnya.
Simulasi tersebut bertujuan untuk memastikan kesiapan personel dalam mengamankan TPS saat pelaksanaan pemilu nanti dan di mana demontrasi di lakukan secara damai.
“Dalam melaksanakan tugas pengamanan TPS, kita harus selalu mengedepankan netralitas, profesionalitas, dan bertindak sesuai dengan aturan SOP yang berlaku”, Ucapnya.
“Diharapkan, melalui simulasi ini, personel semakin siap mengemban tugasnya dalam pengamanan TPS Pemilu 2024,” tutupnya.
Komentar