Laporan wartawan : Indra.S.
PEDAMARAN. OKI. Mediapagi. Co. Id — Sebagai upaya untuk meningkatkan kualitas dan daya saing kearifan Lokal yang berbahan baku purun dari sumber daya alam, Dinas Perindustrian menggelar Bimtek pengembangan industri potensi Desa melalui kerajinan Purun di OKI tahun 2021 yang di laksanakan di Sentra industri kerajinan tikar purun Desa Menang raya Kecamatan Pedamaran, Rabu (8/9/21).
Kegiatan ini dilakasanakan untuk melestarikan produk Lokal mulai dari Kabupaten dan kota sampai ketingkat Kecamatan serta Desa yang ada di Wilayah Sumsel sehingga mampu bersaing dan diminati oleh pasar Nasional maupun Internasional.
Dikatakan oleh Kepala Dinas Perindustrian Provinsi Sumsel Ir. Hj. Ernila Rizar, MM disaat membuka secara resmi acara Bimtek, ” seperti kita ketahui bersama salah satu produk unggulan anyaman tikar yang ada di Sumatera Selatan adalah berasal dari Desa Menang Raya Kecamatan Pedamaran, ” Terang nya.
Melalui kegiatan ini diharapkan bisa memberikan penguatan kelompok, pengembangan kapasitas bagi para pengrajin purun serta penyediaan sarana dan prasarana produksi kerajinan purun.
” Selain itu, diharapkan juga melalui Program ini dapat menjadi semangat dan motivasi bagi para pelaku industri kecil dan menengah khususnya bagian purun agar bisa menciptakan produk industri unggulan yang memiliki daya saing tinggi sehingga mampu menembus pasar Lokal, Nasional maupun Global, ” Ungkap nya.
Dimulai dari membangun kesadaran tumbuh kembang pada industri kecil menengah (IKM) agar terpacu untuk meningkatkan kualitas produk olahan anyaman tikar purun yang lebih Inovatif dan Kreatif sehingga dapat mewujudkan Usaha Kecil Menengah (UKM) yang mandiri dan berdikari sehingga dapat tumbuh berdiri sendiri, ” Pungkas Hj. Ernila Rizar.
Ditempat yang sama senada disampaikan oleh Kabid IKM Dinas Perindustrian Provinsi Sumsel Peri Rizal, SKM. M.Si didampingi Ketua pelaksana kegiatan Bimtek Trinaningsih, SE, ” Untuk meningkatkan potensi yang ada di Desa Menang Raya, kami menggandeng Narasumber dari Dinas Tenaga Kerja Provinsi Sumsel sehingga diharapkan produk Lokal anyaman tikar Purun yang ada di Desa ini dapat diminati oleh pasar Nasional maupun Internasional, ” Tutur nya.
” Kedepan kami juga akan selalu berkesinambungan dalam memberkan pembinaan pada pelaku industri kerajinan tikar purun ini, sehingga akan menjadi nilai tambah dan sumber penghasilan untuk menopang ekonomi keluarga, ” Imbuh nya.
Ditambahkan oleh Trinaningsih, SE, ” Dengan adanya Bimtek ini harapan kami semoga dapat memberkan kemampuan dalam upaya meningkatkan daya saing yang lebih tinggi dengan menciptakan produk yang lebih Elegant dan bentuk yang lebih menarik, serta kualitas Produk yang lebih awet dan serba guna, ” jelasnya.
” Sehingga dapat membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat serta semoga selalu dapat dilestarikan yang natinya bisa diwariskan untuk generasi masa sekarang juga generasi dimasa mendatang, ” Tutup Trinaningsih.
Kegiatan Bimtek berjalan hikmad dengan mengedankan Prokes yang ketat, sekaligus pemberian bantuan satu unit alat mesin jahit merk Singer, serta bahan praktek sebagai sarana dan prasarana berupa Kompor Gas 20 unit, gunting, benang, jarum jahit, pewarna, dan kain dasar.
hadir dalam kegiatan ini Kadis Perindustrian Provinsi Sumsel Ir. Hj. Ernila Rizar, MM, Kabid IKM Dinas Perindustrian Provinsi Sumsel Peri Rizal, SKM. M.Si, Bidang IKM Dinas Perindustrian Trinaningsih, SE dan rombongan, Ir. Mansyur Husein sebagai Narasumber dari Disnaker Provinsi Sumsel, Kadis Koperasi, UKM dan Perindustrian Kabupaten OKI Herliansyah, S.STP. M.Si, Kepala Desa Menang Raya yang saat ini Cuti Suparedy, S.Pd, Ketua Sentra Industri kerajinan tikar purun Nyonya Maryulis, PLH Kades Menang Raya Candra Ariansyah, dan 20 orang peserta Bimtek