MEDIAPAGI.CO.ID, PENUKAL ABAB LEMATANG ILIR – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) mencatat sebanyak 222 titik panas (hotspot) terpantau di wilayah Kabupaten PALI sepanjang periode Januari hingga Juli 2025.
Data dari Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) BPBD PALI menunjukkan bahwa bulan Juli menjadi periode dengan jumlah hotspot terbanyak.
“Berdasarkan data Pusdalops, dari Januari hingga Juli 2025 terdapat 222 titik panas hasil pantauan satelit,” ujar Kabid Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD PALI, Jon Faisan, Rabu (6/8/2025).
Jon merinci, pada bulan Juli saja terpantau 79 titik panas dengan sebaran sebagai berikut:
Kecamatan Talang Ubi: 25 titik
Kecamatan Penukal: 45 titik
Kecamatan Penukal Utara: 39 titik
Kecamatan Abab: 34 titik
“Ini menunjukkan peningkatan aktivitas kebakaran, terutama di wilayah-wilayah tersebut,” jelas Jon.
Ia mengimbau masyarakat agar tidak membuka lahan dengan cara dibakar, serta menghindari membakar sampah sembarangan, khususnya di musim kemarau seperti saat ini.
“Jika terjadi kebakaran lahan, masyarakat dapat segera melapor ke posko terdekat,” tambahnya.
BPBD PALI telah menyiapkan empat posko siaga di wilayah rawan, yakni Posko Induk Talang Ubi, Posko Penukal Utara, Posko Abab, serta Posko Tanah Abang.(Hera)
Komentar