Jurnalis Tirta KA – Red Barab Dafri FR
LAHAT SUMSEL, mediapagi.co.id – Dibawah ancaman akan ditembak oleh calon pembeli kendaraan bermotor, pegawai shoroom Ariel Global Motor (AGM), Yeni Karlina (23) merelakan motor dicuri dan dibawa kabur.
Ketika ditemui media ini, Senin (7/9/2020) Yeni Karlina menjelaskan sebelum diancam, kejadian pencurian motor merek Honda Beat warna putih nomor polisi BG 3291 EAC tahun pembuatan 2018 itu pada hari sabtu 5 september 2020 sekira pukul 15.00 Wib.
“Saat itu saya sedang berada ditempat kerja, kemudian datang 2 orang yang hendak membeli satu unit motor. Dan, setelah jenis dan harga motor disepakati maka kedua orang yang belum diketahui identitasnya itu mengatakan hendak memperlihatkan motor tersebut kepada istrinya,” urainya.
Maka, lanjut Yeni, dirinya dan pelaku menuju tempat yang disebut oleh pelaku. Namun, saat berada di jalanan yang sepi Ia yang dibonceng oleh salah seorang pelaku diancam dengan kalimat akan ditembak pakai senjata api.
“Di jalan yang sepi, aku diancam dengan kalimat dari mulut pelaku akan ditembak pakai senpi. Oleh ancaman itu Aku takut dan terpaksa menyerahkan motor itu dan melihat mereka melarikan diri,” jelasnya.
Melihat mereka kabur, Yeni langsung menjerit minta pertolongan kepada warga sekitar kejadian di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Kelurahan Pagar Negara Kecamatan Lahat. Lalu, lanjut ke Mapolres Lahat untuk memberikan laporan resmi pencurian motor tersebut.
“Laporan resmi di Polres bernomor STTLP/223/IX/2020 SPKT dan ditandatangani oleh Aiptu Jujun Junara. Kami berharap kepada pihak berwajib agar bisa mengungkap dan menangkap pelaku,” terang Yeni.
Sementara Kasat Reskrim AKP Kurniawi HB SIK ditemui media ini di ruang kerjanya membenarkan kejadian pencurian motor itu telah dilaporkan korban kepada pihaknya.
“Benar, laporan pencurian motor itu telah kami terima dan saat ini kami masih mendalami motif pelaku,” tegas Kasat.***
Komentar