Jurnalis: Andika Eyek
Editor: Barab Dafri. FR
LAHAT SUMSEL, mediapagi.co.id – Komitmen serta kekompakan warga Desa Perangai Kecamatan Merapi Selatan untuk memanfaatkan potensi wisata desa patut di acungi jempol. Di lahan milik desa seluas sekitar 750 hektar akan warga buka berbagai destinasi wisata.
“Keinginan dan antusias warta untuk membuka potensi wisata disininsangat besar, sudah hampir satu bulan warga gotong royong untuk membuka wisata di lahan milik desa ini,” Kata Kades Perangai, Sarial Edwin kepada media ini Kamis (12/3/2020) di area rencana wisata.
Sarial menambahkan, nantinya dilahan ratusan ha ini akan di buat berbagai macam destinasi wisata. Mulai dari wisata air kolam atau waduk pemancingan, air terjun, kebun buah, adventure dan wahana pendukung lainnya.
“Ya, bermacam macam wisatanya, tapi kita akan buka secara bertahap. Sekarang kami sedang gotong royong membuka wisata air terjun,” terangnya.
Keserius serta semangat warga tersebut juga didukung penuh oleh Anggota DPRD Kabupaten Lahat Dapil II Merapi, Andi Sucitra ST. Andi mengaku Desa Perangai memiliki potensi wisata yang bagus, terlebih dengan didukung oleh masyarakat yang sadar akan wisata.
“Saya mendukung penuh yang dilakukan warga dan akan membanyu mengembangkan potensi wisata yang ada, kita yakin wisata disini ( Desa Perangai ) akan maju apabila serius dan tetap kompak. Apalagi, melalui wisata akan bisa menambah penghasilan desa dan meningkatkan perekonomian masyarakat,” terangnya.
Sementara, Staf khusus Bupati Lahat Bidang Pariwisata, Maryoto yang langsung meninjau lokasi wisata yang akan di kembangkan tersebut, mendukung dan memberikan apresiasi kepada penduduk desa yang telah peduli dan sadar untuk mengembangkan wisata yang ada. Dirinya menyarankan agar warga dalam waktu dekat dapat membentuk Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis).
“Kami sangat apresiasi kekompakan dan keseriusan masyarakat, semoga masyarakat dapat selalu serius dan berkomitmen. Dalam waktu dekat segera bentuk Pokdarwis, sehingga bisa di kukuhkan Bupati Lahat langsung,” imbuh Mario.***
Komentar