Red – Barab Dafri. FR
LAHAT SUMSEL, mediapagi.co.id – Pihak pengelolah kawasan Pasar Tradisional Modern (PTM) Square Lahat dikejutkan adanya kabar terbentuk Persatuan Pedagang Pasar Tradisional Modern (PPTM) Serelo Lahat yang diketuai oleh Dodo Arman bertempat tinggal tak jauh dari kantor pengelolah pasar tersebut.
“Tak hanya kabar itu, kami juga dikejutkan dengan informasi ketidaktahuan para pedagang yang berjualan di kawasan PTM ini tentang keberadaan PPTM dan ketuanya,” jelas Irham selaku pihak pengelolah PTM Square saat ditemui media ini. Rabu (8/4/2020).
Ditambahkan Irham, ketidaktahuan para pedagang dengan Ketua PPTM itu menguatkan dugaan pihaknya bahwa Ketua PPTM tidak dipilih oleh pedagang dan besar kemungkinan keberadaan PPTM hanya memprovokasi pedagang dengan tujuan tertentu yang saat ini diselidiki pihaknya.
“Semestinya, terbentuk forum pedagang seperti PPTM itu harus berkoordinasi dengan kami selaku pihak resmi secara hukum yang mengelolah kawasan PTM Square. Artinya tindak tanduk forum tersebut harus kami ketahui, karena kami sampai saat ini kami masih mengantongi izin resmi dari pemilik PTM Square,” tegasnya.
Terbukti tanpa adanya koordinasi, lanjut Irham, Ketua PPTM telah menunding kami dengan tuduhan yang sangat tidak beralasan dan dinilai merugikan pihaknya. Malahan, ada unsur propaganda dengan mangajak orang lain untuk mencapai tujuan tertentunya.
“Saat ini kami telah mengumpulkan berbagai bukti mengarah ke perbuatan pidana yang dilakukan oleh Ketua PPTM, namun belum bisa kami beberkan ke media karena masih menunggu hasil keputusan rapat perusahaan,” ungkapnya.
Sementara, data visual video yang berhasil didapat terungkap bahwa para pedagang tidak mengetahui sosok Dodo Arman. Seperti dikatakan Merianto pedagang hamparan sayur asal Pagaralam yang hampir dua tahun jualan di PTM Square Lahat.
“Saya tidak mengenal Dodo Arman dan belum mendengar tentang forum pedagang yang dibentuk. Namun saya puas dan anggap bagus secara tekhnis dan pelayanan yang diberikan oleh pihak pengelolah selama ini,” urainya.
Senada, Medi pedagang yang mengaku bertahan lama jualaan selama empat tahun di PTM Square tidak mengenal siapa Dodo Arman dan sampai saat dirinya merasa nyaman saja dengan situas pasar dan merasa puas dengan pelayanan.
Begitu juga Artini pedagang sayur yang telah lama menggais rezeki di PTM Square menerangkan tidak mengetahui tentang terbentuknya forum dagang, apalagi Dodo Arman yang tidak dikenalnya sama sekali.
Terpisah, informasi dari rekan media lain Dodo Arman saat akan ditemui media ini di Ruko miliknya yang tak jauh dari Kantor Pengelolah Pasar PTM Square sedang mengadakan rapat di lantai dua rukonya.
Dihubungi melalui aplikasi WhatsApp pribadi Dodo Arman bernomor 0812-7373-XXXX Kamis (9/4/2020) belum ada balasan sampai berita ini ditayangkan. Padahal chat pertanyaan media ini sudah tampil cheklist biru dua.***
Komentar