Red – Barab Dafri. FR
LAHAT SUMSEL, mediapagi.co.id – Informasi dihimpun dari masyarakat bahwa ada ketidaksamaan data Covid-19 antara sumber pihak Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) dengan pihak Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lahat.
“Berdasarkan data update 26 Mei 2020 pukul 00:00 Wib situasi Covid-19 yang dikeluarkan oleh Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Sumsel tercatat Kabupaten Lahat ada 9 pasien positif terjangkit Virus Corona,” beber sumber.
Sementara, sambung sumber, data yang diterbitkan Diskominfo Sumsel tersebut berbeda dengan data update 26 Mei 2020 pukul 15.00 Wib yang dikeluarkan Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Lahat menyatakan ada 8 pasien positif Covid-19.
Terpisah, Juru Bicara (Jubir) Gugus Tugas Covid-19 Lahat, Taufik M Putra SKM MKes kepada media ini membenarkan ada perbedaan data pasien positif Covid-19 yang dikeluarkan oleh pihak Provinsi Sumsel sebanyak 9 orang dan pihak Pemkab Lahat ada 8 orang positif.
“Untuk itu, saya sudah konfirmasi dengan pihak Provinsi Sumsel dan mendapatkan penjelasan bahwa selisih data satu pasien positif Covid-19 tersebut adalah warga Lahat yang berdomisili di Palembang sejak enam bulan yang lalu,” terangnya.
Walau, lanjutnya, sejak enam bulan lalu bertempat tinggal di Palembang. Tapi pasien positif Covid-19 ini masih mengantongi identitas E-KTP Kabupaten Lahat dan pihak yang mengirim Swab pasien bukan dari Lahat, melainkan dari salah satu rumah sakit di Palembang.
“Maka itu, kami berkesimpulan Lahat tetap 8 orang positif Covid-19 dan data selisih satu orang tersebut dikeluarkan dari Gugus Tugas Lahat. Sebab orangnya sudah lama pindah domisili dan tugas di Palembang,” pungkas Taufik.***
Komentar